BIOma – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi memperpanjang waktu pendaftaran Pertukaran Mahasiswa Merdeka hingga 2 Juli 2021. Kemendikbud Ristek menargetkan 20.000 mahasiswa yang lulus seleksi untuk mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2021. Melalui Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka, para mahasiswa akan merasakan belajar di universitas lain yang bertujuan untuk membuka ruang pertemuan bagi mahasiswa untuk berjumpa, bercerita, dan berbagi.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi mengumumkan kabar baik ini melalui akun resmi media sosialnya @ditjen.dikti pada hari ini (29/06).
“Ada kabar gembira nih. Pendaftaran Pertukaran Mahasiswa Merdeka diperpanjang hingga 2 Juli 2021 pukul 23.59 WIB. Ayo masih ada kesempatan untuk mendaftarkan diri kamu di Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Jangan sampai ketinggalan! Sebarkan informasi ini ke teman mahasiswa yang lain ya.” tulisnya.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim mengimbau para mahasiswa untuk mendaftar program Pertukaran Mahasiswa Merdeka melalui laman kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/web/pertukaran.
Adapun syarat untuk mendaftar Pertukaran Mahasiswa Merdeka tahun 2021 ini di antaranya :
- Mahasiswa S1 non-vokasi, aktif pada semester 3, 5, dan 7 dari PTN maupun PTS di seluruh tanah air.
- Memiliki IPK minimal 2,75 atau memiliki pengalaman prestasi non-akademik tingkat daerah/nasional/ internasional (dibuktikan dengan dokumen yang sah).
- Memiliki kemampuan dan peluang untuk mengembangkan penalaran, wawasan, serta berintegritas, kreatif dan inovatif.
- Tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan non-akademik pada perguruan tinggi pengirim,
- Bersedia menaati seluruh ketentuan tertulis pada buku POB (Pedoman Operasional Baku) Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
- Mendapatkan rekomendasi dari PT asal dan izin orang tua/wali.
Reporter : RM 2