BIOma – Aksi kampanye yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) di depan gedung menara Pinisi UNM pada hari Kamis (16/09) menuai kekacauan saat Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNM merampas paksa bendera BEM FMIPA. Aksi ini berlangsung pada pukul 13.50 hingga 15.30 WITA.
Tuntutan utama dalam aksi ini yakni UNM tolak Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTN-BH). Aksi ini sempat diwarnai dengan perampasan paksa bendera BEM FMIPA oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FMIPA UNM.
Menurut Humas Aliansi Mahasiswa UNM yang berinisial AA menjelaskan bahwa hal ini merupakan intervensi yang diberikan oleh pihak birokrasi kepada massa aksi yang terlibat dalam aliansi mahasiswa. Ia menyebut bahwa sikap pimpinan tersebut anti kritik.
“Hal ini merupakan intervensi yang diberikan oleh pihak birokrasi kepada massa aksi hari ini. Sikap dari WD III FMIPA UNM juga mencerminkan watak birokrasi yang anti kritik dan menghalalkan berbagai cara dalam menggagalkan massa aksi untuk menyampaikan isu kampanye yang dibawakan oleh aliansi aksi hari ini,” ungkapnya.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FMIPA UNM, Syukri Nyompa dengan tegas menyebut bahwa oknum tidak berwenang membawa bendera tesebut.
“Dia belum jadi pengurus sudah berani bawa-bawa bendera,” tegasnya.
Reporter : Aqilah Fauziyah MF