BIOma – Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melakukan siaran langsung peluncuran panduan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P2M) di kanal YouTube Ditjen Diktiristek dan Ditjen Pendidikan Vokasi, Senin (13/12) pukul 12.30 WIB. Program ini dilaksanakan dikarenakan Perguruan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Dasar Nomor 20 Tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional.
Kemendikbudristek menyadari tentang betapa pentingnya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Perguruan Tinggi dan terus berupaya meningkatkan mutunya. Oleh karena itu, Kemendikbudristek menyusun buku panduan Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat kampus merdeka sebagai upaya mencapai standar nasional P2M di perguruan tinggi yang disusun seiring perkembangan regulasi terkait dengan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia.
Program ini diarahkan oleh presiden RI untuk difokus pada teknologi yang hijau yang berkelanjutan, teknologi yang biru yang memanfaat sumber daya laut, dan memanfaatkan teknologi digital, serta pengembangan alat alat kesehatan. Acara ini dihadiri oleh Wikan Sakarinto, selaku Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi dan Nizam, selaku Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan, Teknologi.
Nizam dalam pidatonya menegaskan bahwa kegitan di Perguruan Tinggi merupakan bagian dari kegiatan penelitian sehingga melalui program ini ada kolaborasi antara mahasiswa dan dosen dalam rangka pengembangan ilmu dan teknologi.
“Kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat ini bersama-sama antara dosen dan mahasiswa,” ujarnya.
Nizam juga berharap akan ada 10000 mahasiswa yang mendaftar program P2M.
“Target kami di tahun 2022 ini ada 10000 mahasiswa yang akan mengikuti program ini,” ujarnya.
Buku panduan dapat diunduh pada laman unduh Simlitabmas: http://simlitabmas.kemdikbud.go.id/unduh.aspx.
Reporter : Khusnul Khatimah