BIOma – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) telah melaksanakan tahapan akhir Eksktrakulikuler dan Orientasi Mahasiswa Biologi (Ekologi) 2021, yakni Biology Camping (BIOCamp) di desa Sokkolia, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa selama tiga hari, Jumat-Minggu (18-20/03).
Kegiatan ini mengusung tema “Mewujudkan Mahasiswa Biologi Yang Aktif, Kreatif, dan Inovatif Serta Menjunjung Tinggi Jiwa Solidaritas” yang diikuti sebanyak 137 mahasiswa dari 160 mahasiswa Jurusan Biologi FMIPA UNM angkatan 2021. Biology Camping (BIOCamp) merupakan tahapan akhir dari rangkaian kegiatan Ekologi. Adapun tujuan dari kegiatan BIOCamp antara lain: (1) Meningkatkan solidaritas di kalangan mahasiswa Jurusan Biologi, (2) Mempererat silaturrahim antara mahasiswa baru dengan pengurus HMJ Biologi FMIPA UNM dan warga Biologi, (3) Mengenal lebih dekat HMJ Biologi FMIPA UNM dan warga Biologi.
Muhammad Fajar Ramadhan selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan BIOCamp ini sudah mendapat izin dari Ketua Jurusan Biologi FMIPA UNM. Namun, dalam pelaksanaannya terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan.
“Kemarin pada Senin 14 Maret 2022, alhamdulillah kegiatan kita telah diberikan izin oleh Ayahanda Ketua Jurusan. Namun, ada sedikit arahan dari Ayahanda ketua jurusan bahwa yakni peserta dan kepanitiaan wajib taat Protokol Kesehatan, serta menjaga dengan baik kegiatan tersebut,” ungkapnya.
Ketua Umum HMJ Biologi FMIPA UNM berharap agar Angkatan 2021 dengan nama Angkatan “21BOSOM” dapat menambah wawasan dan mengenal lebih dalam terkait dunia perkuliahan, serta dapat menjadi mahasiswa yang aktif, kritis, kreatif dan inovatif dan selalu menjaga solidaritasnya.
“Adanya BIOcamp 2021 ini sangat besar harapan utamanya bagi peserta dapat menambah wawasan dan mengenal lebih dalam terkait dunia perkuliahan, bagaimana caranya manajemen waktu, serta yang paling penting dan utama setelah dilaksanakannya Biocamp ini, yaitu semoga mahasiswa Biologi khususnya peserta itu sendiri dapat menjadi mahasiswa yang aktif, kritis, kreatif dan inovatif dan selalu menjaga solidaritasnya,” harapnya.
Reporter : Putri Amalia