BIOma – Lembaga Penelitian Mahasiswa (LPM) Penalaran Universitas Negeri Makassar (UNM) baru saja menggelar seminar proposal penelitian eksternal lembaga. Terdapat empat proposal yang berhasil diseminarkan yang terdiri dari tiga skim, yakni sains, sosial, dan pendidikan. Seminar proposal penelitian lembaga ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Islam Terpadu Khalifah Islamic School of Indonesia, Sabtu (21/05).
Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) LPM Penalaran UNM. Proposal tersebut merupakan gagasan dan ide kreatif dari seluruh staf Divisi Litbang serta merupakan hal yang wajib dilakukan oleh seluruh staf Divisi Litbang. Kegiatan ini dihadiri oleh penanggap ahli, anggota, serta alumni LPM Penalaran UNM.
Adapun judul proposal penelitian yang telah diseminarkan, yakni: (1) Formulasi Daun Mangrove Rhizophora Mucronata dan Gel Aloe Vera sebagai Bahan Dasar Pembuatan Paper Soap, (2) Efektivitas Mindfulness Menurunkan Kecemasan Konsumen dalam Berbelanja Online di Masa Pandemi Covid-19, (3) Analisis Penerapan Mitologi Suku Kajang dalam Konservasi Alam, dan (4) Pengembangan Papan Faktorisasi Berbasis Braille dalam Meningkatkan Efektivitas Pengerjaan Soal KPK dan FBP Siswa Tunanetra SLB-A Yapti Makassar. Proposal yang berhasil diseminarkan tersebut adalah proposal yang telah melewati beberapa tahapan, seperti penentuan ide, pengajuan Term of Reference (TOR) proposal, dan penyusunan proposal. Setiap tahapan yang dilalui oleh tim peneliti memiliki tantangan tersendiri yang sangat menguras tenaga, pikiran dan dibutuhkan ketekunan serta semangat yang besar untuk melaluinya.
Sahrul Alam selaku Ketua Divisi Litbang mengatakan bahwa tanggapan dan masukan pada seminar yang telah dilakukan sangat membantu dan akan segera dilakukan perbaikan.
“Saya sangat mengapresiasi seluruh tim penelitian atas apa yang telah mereka kerjakan. Tanggapan serta masukan yang didapatkan pada seminar hari ini juga sangat membantu tim peneliti untuk memperbaiki dan mengarahkan setiap proses tahapan penelitian yang akan mereka laksanakan serta melengkapi apa yang dianggap kurang oleh penanggap ahli,” katanya.
Sementara itu, Adil Awal selaku Ketua Umum LPM Penalaran UNM Tahun 2022 menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan seminar proposal tersebut.
“Dengan terlaksananya seminar proposal ini tim peneliti dapat menerima segala masukan dari penanggap ahli dan menjadikan kegiatan ini sebagai langkah awal untuk memberikan hasil penelitian yang bermanfaat bagi lembaga serta masyarakat luas,” tuturnya.
Reporter: Putri Ramadhani Sakaria