Kegiatan Seminar Nasional Kewirausahaan HMJ Biologi FMIPA UNM (Doc. LPM BIoma)

BIOma – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) menyelenggarakan Seminar Nasional Kewirausahaan dengan mengangkat tema “Menciptakan Wirausaha Muda, Kreatif dan Inovatif di Tengah Revolusi Industri 4.0.” Kegiatan ini berlangsung di Ballroom lantai 12 Menara FMIPA UNM, Sabtu (27/05).

Seminar Nasional Kewirausahaan merupakan program kerja bidang kewirausahaan yang diselenggarakan setiap tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk memberi wawasan kepada peserta mengenai kewirausahaan secara global dalam membangun jiwa entrerpreneur.

Seminar ini mengundang dua orang pemateri yaitu, Rijal Djamal yang merupakan seorang konten kreator dan Amat, seorang Manager Marketing di salah satu perusahaan brand minuman lokal Makassar.

Awi Dassa, Wakil Dekan 1 Bidang Akademik memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Seminar Nasional Kewirausahaan ini.

“Jiwa kewirausahaan bukan hanya pada saat kita berwirausaha dalam arti menjual, tetapi selalu berpikir bagaimana kita harus tampil lebih baik dan juga dalam berkegiatan kita selalu menunjukkan sikap kreatif, inovatif, dan selalu ingin maju,” ujarnya.

Rijal Djamal, narasumber pertama pada kegiatan ini menyampaikan ada 5T untuk menjadi pengusaha yang produktif di era sekarang yaitu, tahan banting, tekun, terampil, tren, dan trust.

“Pertama adalah tahan banting, dalam hal ini ialah mentalnya. Kedua adalah tekun artinya kita harus fokus pada apapun yang ingin dikerjakan. Ketiga adalah terampil, yaitu terampil mengelolah keuangan. Keempat adalah tren, artinya pengusaha harus mengikuti perkembangan zaman. Kelima adalah trust atau kepercayaan seseorang harus dijaga,” tegasnya.

Adapun materi kedua, Amat memaparkan cara meriset target market bagi pengusaha.

“Kesalahan yang sering terjadi ialah target marketnya, target market harusnya lebih spesifik. Contohnya, kita menyasar target market (maaf) menengah ke bawah yang biasanya tidak mementingkan soal value, benefit, dan lain sebagainya maka kita harus sesuaikan untuk target market, bukan hanya segmen,” paparnya.

Tidak hanya itu, antusiasme juga datang dari peserta seminar, Agam Aslam Adigama. Ia mengungkapkan pendapatnya terkait kegiatan Seminar Nasional Kewirausahaan ini.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bagus bagi kita, para mahasiswa khususnya di bidang kewirausahaan mendapat ilmu-ilmu tentang bagaimana berwirausaha dan juga tentang digital marketing,” ungkapnya.

Reporter: Fauziah Eka Rahaeni Putri dan Tanriati

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *