BIOma – Jalanan Pintu Masuk Kampus II Universitas Negeri Makassar (UNM) Parang Tambung mengalami kerusakan yang berdampak besar terhadap keselamatan pengguna jalan, kemacetan lalu lintas, dan aksesibilitas masuk ke dalam kampus. Kerusakan tersebut sudah lama berlangsung yaitu sekitar beberapa bulan yang lalu. Semakin hari semakin terlihat bahwa beberapa bagian jalan sudah mengalami pelepasan butir (Ravelling) dimana terlihat beberapa batu-batuan yang dapat mengganggu kenyamanan saat dilintasi.
Salah satu mahasiswa Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNM yaitu Satria memaparkan bahwa saat ini jalan utama yang merupakan jalan yang dilewati oleh seluruh mahasiswa sudah berbahaya untuk digunakan karena kerusakan pada strukturnya.
“Jalanan itu sudah tidak layak semestinya sebagai jalan gerbang masuk dan juga bisa dikatakan sedikit berbahaya karena struktur jalannya yang tidak rata sekarang ini,” ujarnya.
Selain itu, Riska Amalia dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris memaparkan berbagai kendala yang dirinya alami sejak kerusakan pada jalanan gerbang UNM Parang Tambung.
“Khawatir karena bisa menyebabkan ban motor rusak. Beberapa kali juga ban motor kempes, juga berakibat sering menabrak tembok portal yang akhirnya membuat kaki luka,” ungkapnya.
Terakhir, salah satu mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi yaitu Rosdiana berharap agar pihak kampus segera melakukan perbaikan guna keselamatan dan kenyamanan berkendara para mahasiswa.
“Saya berharap pihak Universitas menindaklanjuti karena sudah merugikan banyak pihak dan jangan sampai dibiarkan menimbulkan bahaya bagi pengendara,” tutupnya.
Reporter : Andi Rizka Putri Muliadi
