Konferensi Pers Peluncuran SNPMB PTN 2024 (Doc. Int)

BIOma – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi meluncurkan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024. Sistem seleksi masuk perguruan tinggi negeri tahun 2024 telah diluncurkan dan diumumkan Panitia SNPMB PTN 2024 secara daring melalui kanal Youtube SNPMB BPPP, Jumat (08/12).

Panitia SNPMB PTN 2024 mengumumkan terdapat tiga jalur masuk, yaitu Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri. Terkait jalur SNBP dan SNBT sepenuhnya dipersiapkan oleh Panitia SNPMB, sedangkan jalur Seleksi Mandiri dikelola sepenuhnya oleh masing-masing PTN.

Dikutip dari mediaindonesia.com, Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek, Anindito Aditomo memaparkan ada beberapa peraturan yang diubah dan diperbaiki untuk jalur masuk SNBP.

Peraturan yang diubah tersebut, yaitu yang pertama ada perbaikan akutanbilitas dan transparansi terutama jalur mandiri. Kedua, ada perbaikan terkait optimalisasi kuota jalur prestasi dan tes. Ketiga, pilihan prodi yang lebih luas dan tidak dibatasi.

“Ada perubahan ketentuan jalur ketentuan calon mahasiswa yang diterima di jalur prestasi tidak bisa lagi tes di jalur mandiri dan yang sudah mendaftar ulang di jalur tes (SNBT) maka tidak bisa diikut lagi tes di jalur mandiri. Selain itu, kita juga melakukan perhitungan nilai rapor semua pelajaran ditambah prodi yang cocok dengan prodi yang dituju serta prestasi lain yang relevan,” ujar Anindito dalam konferensi pers.

Dilansir dari tirto.id, ketentuan lain yang mengalami perubahan yaitu jumlah prodi yang dapat dipilih, dimana dalam proses SNPMB 2024 diperkenankan memilih 4 program studi dari program akademik dan vokasi, sedangkan pada proses SNPMB 2023 hanya diperkenankan memilih 2 program studi. Akan tetapi pemilihan 4 program studi pada SNPMB PTN 2024 memiliki aturan pemilihan yaitu, 1) Memilih 1 prodi, bebas dari program studi apapun, 2) Memilih 2 prodi, bebas dari program studi apapun, 3) Memilih 3 prodi, 2 program akademik dan 1 program vokasi/1 program akademik dan 2 program vokasi, dan 4) Memilih 4 prodi, 2 program akademik dan 2 program vokasi/minimal 1 program D3.

Sementara untuk jalur SNBT masih sama seperti tahun lalu yakni tidak menguji hafalan konten luas di mata pelajaran melainkan daya nalar dari tes potensi skolastik, literasi Bahasa Indonesia serta penalaran matematika.

Reporter: Isna Fitriani

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *