Ilustrasi terserang flu Singapura (Doc. Int)

BIOma – Flu Singapura merupakan penyakit yang disebabkan infeksi dan mudah untuk menyebar. Flu Singapura paling berisiko terjangkit pada anak-anak terutama anak yang lebih kecil atau balita. Meski jarang, penyakit ini bisa juga terjadi pada orang dewasa. Flu Singapura ini dapat menimbulkan tanda berupa lepuhan atau luka pada mulut serta ruam di tangan dan kaki.

Dilansir dari Halodoc, penyakit flu Singapura ini umumnya disebabkan oleh strain coxsackievirus dan yang paling sering adalah jenis A16. Coxsackievirus adalah bagian dari kelompok virus yang disebut dengan enterovirus. Virus ini dapat menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain.Virus jenis ini menyebar ke jaringan di mulut, sekitar amandel, dan masuk ke dalam sistem pencernaan. Pada akhirnya, penyakit ini akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Namun, sebelum menyerang ke organ vital di dalam tubuh, sistem kekebalan akan berusaha mengendalikannya.

Gejala pada flu Singapura biasanya muncul 3-7 hari setelah terpapar virus. Gejala umumnya termasuk demam, sakit tenggorokan, Lepuh, ruam, kehilangan nafsu makan, lemah, dan lelah. Demam pada saat terpapar flu Singapura anak-anak mungkin akan mengalami demam ringan hingga tinggi. Nyeri tenggorokan atau kesulitan saat menelan, lepuh atau lebam di bahian tangan, kaki, dan mulut. Ruam ini disertai beserta nyeri. Tidak hilangnya nafsu makan pada seseorang akibat sakit tenggorokan dan lepuh pada mulut dan merasa lemah atau lelah.

Reporter: RM 5

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *