BIOma – Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Khusus Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (HMJ PKh FIP UNM) Periode 2024-2025 telah menyelenggarakan acara Krensi Fest 2024 dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada 3 Desember. Kegiatan ini bertempat di Gedung Mulo Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan, Kamis (12/12).
Kegiatan Krensi Fest merupaka kegiatan yang diselenggarakan setiap tahunnya oleh HMJ PKh FIP UNM dengan mengundang berbagai Sekolah Luar Biasa (SLB) di Makassar. Kegiatan ini berlangsung meriah dengan berbagai penampilan dan partisipasi dari siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) di Makassar.
Melalui kegiatan ini, para siswa SLB menunjukan berbagai penampilan menarik yaitu baca puisi, menyanyi solo, menari, pantomim, dan sebagainya.
Muhammad Afdal Jubair, selaku salah satu guru pendamping dari SLB-C YPPLB Makassar, mengungkapkan rasa bangga dan harapannya agar kegiatan ini terus diadakan setiap tahunnya.
“Semoga acara ini semakin menarik dan menggunakan waktu yang lebih efisien. Saya mengapresiasi panitia yang telah menyusun acara dengan sangat baik,” ujarnya.
Lusiana, guru pendamping dari UPT SLB Negeri 2 Makassar, juga memberikan apresiasi terhadap acara ini. Ia menilai kegiatan ini sangat membantu siswa dalam membangun rasa percaya diri dan mengasah kemampuan mereka dan berharap acara ini terus berjalan dengan lancar dan sukses.
“Bagus, karena dapat melatih siswa agar tampil percaya diri dan mengekspresikan bakat mereka. Salah satu siswa kami yang menari menunjukkan kepercayaan diri tinggi berkat pengalaman tampil dan pelatihan seni tari yang diberikan di sekolah,” ungkapnya.
Sementara itu, Awan selaku Ketua Panitia, menjelaskan bahwa tujuan utama acara ini adalah untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional sekaligus menghilangkan stigma negatif terhadap penyandang disabilitas.
“Tujuan utama acara ini adalah untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional dengan memperkenalkan bahwa penyandang disabilitas tidak memiliki keterbatasan. Mereka mampu menunjukkan kemampuan dan bakatnya, serta berharap masyarakat tidak mendiskriminasi mereka,” tuturnya.
Ia juga berharap agar masyarakat lebih peduli dan tidak mendiskriminasi penyandang disabilitas.
Reporter: Khusnul Khatimah & Nurul Humairah