PKM Pengenalan Tempat Sampah Optimal (TSO) sebagai Komposter Skala Rumah Tangga di Kota Makassar

Tim PKM (Doc. Ist)

BIOma – Dosen Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Tahun 2025 dengan mengusung judul “Pengenalan Tempat Sampah Optimal (TSO) sebagai Komposter Skala Rumah Tangga di Kota Makassar”. Kegiatan ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Biologi GH UNM, Rabu (25/06).

Pelatihan yang dilaksanakan oleh tim dosen jurusan Biologi ini diketuai oleh Syamsiah, serta terdiri dari tiga orang anggota, yakni Nurhayati B., Andi Faridah Arsal, dan St. Fatmah Hiola.

Kesadaran dan partisipasi masyarakat berperan penting dalam menjaga kebersihan lingkungan serta mendukung pengelolaan sampah yang efektif. Pengelolaan ini mencakup pemilahan sampah organik dan anorganik.

Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa atau bagian dari makhluk hidup yang memiliki susunan karbon, sehingga dapat lagi dibedakan antara sampah organik hewani dan sampah organik nabati. Tanpa adanya keterlibatan manusia, sampah organik dapat terurai secara alami.

Penguraiannnya dilakukan oleh kerja sekelompok organisme pengurai yang berfungsi sebagai dekomposer. Aktivitas dekomposer dapat mengubah warna, tekstur, dan menimbulkan gas berbau menyengat yang dapat mengganggu kenyamanan.

Tanpa penanganan lebih lanjut, hal ini dapat berdampak ekstrim terutama pada masalah kesehatan manusia karena diantara para dekomposer tersebut, terdapat beberapa yang termasuk ke dalam jenis inang perantara atau vektor yang dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit.

TSO memungkinkan pengelolaan sampah organik yang lebih efektif dan efisien. Dengan penerapan TSO, diharapkan dapat tercipta sistem pengolahan sampah organik yang lebih praktis, ramah lingkungan, mendukung prinsip ekonomi sirkular, serta berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam aspek pengelolaan limbah dan konsumsi berkelanjutan.

Kegiatan ini bertujuan agar kelompok masyarakat khususnya para akademisi di Kota Makassar dapat terinspirasi oleh salah satu model pengolahan sampah organik yakni perangkat TSO sebagai salah satu perangkat tempat sampah atau komposter yang praktis, efisien dan efektif dalam skala rumah tangga, kemudian tertarik untuk menggunakan atau mengembangkannya, serta membagi kembali ilmunya melalui pelatihan serupa.

Dengan demikian, tidak ada lagi sampah organik yang keluar dari rumah melainkan terolah menjadi kompos untuk digunakan secara pribadi untuk memupuk tanaman.

Kegiatan ini ditujukan kepada kaum akademisi (staf kebun percobaan, staf jurusan biologi, dan asisten laboratorium) sebagai bagian masyarakat ekslusif, dengan memperkenalkan Tempat Sampah Optimal (TSO) yang merupakan inovasi komposter skala rumah tangga.

Reporter: Khusnul Khatimah

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *