Tingkatkan Kemampuan Peliputan Peserta DJMTD 2025 melalui Pemberian Materi Investigasi dan Teknik Wawancara

Pemberian materi investigasi dan teknik wawancara (Doc. LPM BIOma)

BIOma – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) BIOma Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) tengah melaksanakan agenda tahunan Diklat Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (DJMTD) 2025 sebagai bentuk pengkaderan awal bagi calon reporter.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pengenalan dunia jurnalistik, tetapi juga memperkuat keterampilan teknis peserta dalam bidang reportase, wawancara, dan penulisan berita. Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Adat Jeneponto, Benteng Somba Opu, Gowa, Sabtu (03/05).

Salah satu materi yang menjadi sorotan adalah “Teknik Wawancara dan Reportase Investigasi” yang disampaikan oleh Echa Panrita Lopi, selaku Redaktur dan Editor dari media digital Terkini.id.

Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa wawancara merupakan salah satu pilar penting dalam dunia jurnalistik, terutama dalam menggali informasi dari narasumber secara akurat dan berimbang.

“Wartawan harus tahu cara memilih narasumber, mengatur pertanyaan, dan tetap sopan serta objektif dalam proses wawancara,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya memahami berbagai jenis wawancara, mulai dari news peg interview, personal interview, hingga door step interview yang sering digunakan dalam peliputan.

Selain teknik wawancara, Echa juga membahas tentang reportase investigatif yang memerlukan kejelian, integritas, dan strategi yang matang. Menurutnya, reportase investigasi memiliki peran vital dalam membongkar pelanggaran atau kejahatan yang berdampak pada kepentingan publik.

“Dalam investigasi, terkadang penyamaran (undercover) menjadi opsi yang harus diambil demi mendapatkan fakta langsung di lapangan, apalagi jika menyangkut isu-isu yang tertutup atau sensitif,” tambahnya.

Antusiasme peserta terlihat tinggi saat sesi tanya jawab berlangsung, di mana mereka aktif bertanya soal teknik wawancara dengan narasumber yang sulit ditemui, hingga bagaimana membangun sudut pandang investigatif yang menarik dan bertanggung jawab.

Harapannya, melalui diklat ini akan lahir jurnalis-jurnalis muda yang kompeten dan peka terhadap isu-isu sosial di sekitar mereka. Termasuk dalam pemberian materi Teknik Wawancara dan Investigasi, sehingga kedepannya bisa memperhatikan lagi dengan baik.

Reporter: Az zahra Mim Nur Qalbiya

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *