BIOma – Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) adakan Pemaparan Visi Misi dan Debat Kandidat Calon Ketua Umum Maperwa dan Calon Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FMIPA UNM Periode 2025-2026, di Afa Cafe, Rabu (21/05).
Calon Ketua Umum Maperwa memiliki satu kandidat dan Calon Presiden BEM FMIPA UNM memiliki 2 kandidat. Calon Ketua Umum Maperwa yaitu Putri Ardhani dari Jurusan Fisika angkatan 2022, sedangkan Calon Presiden Mahasiswa BEM, yaitu Rizky Andika Putra dari Jurusan Kimia angkatan 2022 dan Muhammad Miftah Wali dari Program Studi (Prodi) Statistika angkatan 2022.
Berikut Visi Misi Calon Ketua Umum Maperwa.
Visi
Menjadikan Maperwa FMIPA UNM sembagai lembaga legislatif yang kritis, solutif, dan berpihak pada aspirasi mahasiswa dengan mengedepankan integritas transparansi dan kebermanfaatan nyata.
Misi
1. Mengawal dan memperkuat fungsi legislasi, aspirasi dan pengawasan secara profesional dan terbuka.
2. Membangun sinergi dan respon positif antara Maperwa, BEM, HMJ, dan HMPS, dan seluruh elemen mahasiswa FMIPA.
3. Mewujudkan ruang aspirasi yang responsif dan dekat dengan kebutuhan mahasiswa.
4. Menumbuhkan budaya musyawarah, partisipasif, dan edukatif, dalam pengambilan kebijakan.
5. Mendorong gerakan yang berorientasi pada perubahan progresif dan keberpihakan pada kemaslahatan mahasiswa.
Putri Ardhani, selaku Calon Ketua Umum Maperwa, menjelaskan landasannya dalam merumuskan visi misinya.
“Visi saya berlandaskan pada pengembangan sikap kolaboratif dan edukatif di kalangan lembaga kemahasiswaan FMIPA. Sebagai calon Ketua Umum Maperwa, saya berkomitmen untuk menjadi wadah penampung aspirasi yang terbuka dan mengakar bagi seluruh elemen lembaga di tingkat fakultas dan jurusan” ujarnya.
Sedangkan, untuk BEM FMIPA memiliki 2 kandidat calon presiden Mahasiswa. Berikut Visi Misi dari kedua kandidat Calon Presiden BEM FMIPA UNM.
Rizky Andika Putra, selaku Calon Presiden Mahasiswa BEM FMIPA UNM dengan nomor urut 1 menuturkan visi misinya.
“Visi saya menitikberatkan pada pengembangan kultur organisasi yang kolektif, kolaboratif, egaliter, dan aktif, dengan sistem yang mendukung kerja sama yang kolektif dan legal. Misi saya adalah mewujudkan BEM FMIPA UNM yang adil, demokratis, dan transparan, melalui perjuangan yang jelas dan terarah. Intinya, fokus utama adalah pada perjuangan untuk belajar dan berorganisasi,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan harapannya terhadap BEM FMIPA.
“Harapan saya bagi lembaga eksekutif tingkat fakultas adalah realisme dan pengabdian. Artinya, tidak ada lagi kepentingan pribadi, melainkan fokus pada pengabdian tulus kepada masyarakat luas,” ujarnya.
Adapun visi misi dari nomor urut 2 Calon Presiden Mahasiswa BEM FMIPA UNM, Muhammad Miftah Wali adalah sebagai berikut.
Visi
Mengangkat, mewujudkan FMIPA UNM sebagai pusat harmoni gerakan dan kajian ilmiah yang progresif, kolaboratif dan responsif terhadap dinamika kemahasiswaan dan masyarakat.
Misi
1. Menumbuhkan budaya kolaborasi antar elemen mahasiswa FMIPA UNM, dimana budaya kolaborasi itu menjadi sebuah ruang sinergi yang dimana kita membentuk sebuah kesadaran kolektif.
2. Menjadikan FMIPA UNM sebagai pusat kajian strategis dan keilmuan, dimana ini akan menjadi sebuah poros dialektika teman2 mahasiswa FMIPA UNM, dimana membentuk sebuah gagasan ide yang bertumbuh dan berdampak.
3. Merawat pergerakan mahasiswa yang progresif dan berkesinambungan dalam lingkungan FMIPA UNM.
Lebih lanjut, ia menyampaikan landasannya dalam merumuskan visi misi yaitu sebagai langkah taktis yang ia akan tempuh menanggapi kurangnya sinergi eksistensi, di mana keberadaan lembaga di tingkat fakultas hanya terbatas pada ranah digital dan minim aktualisasi dalam ruang sosial.
“Langkah taktis saya adalah menumbuhkan, mewujudkan, dan merawat segala aspek yang muncul, termasuk kolaborasi, kajian strategis dan keilmuan, serta gerakan sosial,” tuturnya.
Muhammad Ikhwan S, selaku Presiden Mahasiswa BEM periode 2024-2025 menyampaikan harapannya kepada kepengurusan selanjutnya dan kandidat yang nantinya akan menggantikannya menjadi formatur baru.
“Harapan terbesar saya untuk BEM FMIPA UNM adalah agar periode mendatang dapat mengatasi krisis kader yang terjadi sebelumnya. BEM FMIPA UNM diharapkan menjadi lebih aktif, kolaboratif, dan bersinergi dengan internal LK FMIPA UNM, serta memaksimalkan pengawalan aspirasi mahasiswa. Bagi pengurus terpilih, saya berharap mereka dapat menyatukan berbagai rumpun dan mengumpulkan lebih banyak pengurus untuk mencapai tujuan bersama,” tuturnya.
Reporter: Khusnul Khatimah dan Siti Radiah Husna