
BIOma – Lokakarya merupakan suatu kegiatan yang telah dihelat pada hari Jumat-Minggu, 27-29 November 2020 lalu di Benteng Somba Opu. Kegiatan tersebut merupakan suatu bentuk forum diskusi yang membahas mengenai suatu masalah dan mencarikan solusinya. Lokakarya pedoman pengaderan HIMABIO FMIPA UNM ini hanya digelar setiap dua tahun sekali dan hadir untuk menyatukan pandangan segala elemen yang ada di Jurusan Biologi FMIPA UNM terkait metode seperti yang akan digunakan dalam proses pengaderan nantinya.
Kurniawan Dirham selalu Koordinator Badan Perumus (BP) menuturkan bahwa adanya pembaruan disetiap pelaksanaannya dan disesuaikan dengan kondisi yang ada
“Persoalan pembaruan di tiap masa pasti ada yang di perbarui, dalam penyusunan pedoman yang baru ini tentunya ada pembaruan yang merujuk hasil evaluasi pelaksanaan pedoman pengaderan yang ada sebelumnya, serta mempertimbangkan bagaimana perkembangan kondisi masa kini,” tutur mahasiswa angkatan 2016 tersebut.
Kembali, Ia menambahkan bahwa dalam perubahannya sebagian besar masih sama hanya saja lebih fleksibel dibandingkan pedoman sebelumnya.
“Persoalan perubahan draftnya saya rasa sebagian besar masih menggunakan garis-garis besar pelaksanaan pengaderan di pedoman sebelumnya, namun hanya saja dalam pedoman kali ini lebih dipertajam dan lebih fleksibel lagi terkait dengan metode-metode yang digunakan dalam proses pengaderan yang menyesuaikn dengan kondisi yang terjadi,” jelasnya.
Diakhir perbincangan, Kurniawan Dirham yang juga merupakan Demisioner Ketua Umum HIMABIO FMIPA UNM Tahun 2018 berharap agar pedoman ini dapat diterapkan sehingga dapat menghasilkan penerus yang lebih baik.
“Ya harapan saya hasil dari forum ini nantinya benar-benar bisa di aplikasikan oleh smua pihak terkait, supaya bisa menghasilkan kader-kader yang mampu meneruskan tongkat estafet keorganisasian HIMABIO FMIPA UNM lebih baik lagi di era penuh dinamika ini.” harapnya.
Reporter: Rifka Almunawarah