Hari Persatuan Farmasi Indonesia (Doc. Int)

BIOma– Hari Persatuan Farmasi Indonesia diperingati setiap tanggal 13 Februari. Pada tahun 2022 ini, farmasi Indonesia sudah mencapai usia ke-76 tahun. Farmasi ialah suatu profesi yang bertanggung jawab pada efektivitas serta keamanan penggunaan obat yang akan digunakan untuk orang yang sedang sakit.

Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) merupakan suatu organisasi farmasi yang pertama dan tertua di Indonesia yang didirikan pada tanggal 13 Februari 1946 sebagai tempat bagi tenaga ahli farmasi profesi asisten apoteker atau tenaga teknis kefarmasian seluruh Indonesia.

Pendidikan asisten apoteker adalah satu-satunya pendidikan yang dijalankan pada zaman pemerintahan Belanda. Banyak apoteker yang dididik langsung oleh pendidik dari Belanda. Kemudian, pada tanggal 13 Februari 1946 para tenaga ahli farmasi berkumpul di Hotel Merdeka Yogyakarta untuk mengadakan pertemuan sehingga hasil pertemuan tersebut terbentuklah PAFI dan Zainal Abidin diangkat sebagai ketua.

Dilansir dari tirto.id, Jurusan farmasi tidak hanya mempelajari tentang obat-obatan, akan tetapi juga mempelajari tentang produk farmasi lainnya seperti kosmetik, suplemen, dan sebagainya. Sehingga dalam hal peluang kerja, profesi farmasi juga memiliki peluang kerja yang sangat luas seperti bekerja di Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), apotek, rumah sakit, perusahaan farmasi, departemen kesehatan, hingga industry obat-obatan. Oleh sebab itu, Ahli Farmasi Indonesia adalah suatu potensi pembangunan yang tidak pernah absen dalam perjuangan pembangunan Negara.

PAFI memiliki beberapa tujuan, yakni: (1) mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, (2) mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat Indonesia, (3) mengembangkan dan meningkatkan pembangunan farmasi Indonesia, dan (4) meningkatkan kesejahteraan anggota.

Memperingati hari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya farmasi serta peran apoteker terhadap kesehatan dan menumbuhkan kesadaran profesional di bidang farmasi tentang fungsi dan beban mulia dari keahlian yang mereka miliki.

Reporter : Nurul Fitriani

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *