BIOma – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) Repiblik Indonesia (RI) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) resmi meluncurkan program Magang Berdampak 2025, sebagai transformasi dari program MSIB. Program ini bertujuan menjembatani dunia pendidikan tinggi dengan dunia kerja, dengan memberikan pengalaman magang nyata di perusahaan nasional dan multinasional.
Dilansir dari medcom.id, Program ini dirancang tidak hanya sebagai sarana persiapan kerja, tetapi juga untuk mencetak “Agen Perubahan” mahasiswa yang memiliki kepekaan sosial, profesionalisme, dan daya saing global.
Magang Berdampak adalah program magang bersertifikat penuh waktu yang ditujukan bagi mahasiswa aktif dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja secara langsung di dunia industri maupun sektor pemerintahan selama satu semester penuh.
Dikutip dari detik.om, program ini dijadwalkan berlangsung mulai 4 Agustus – 20 Desember 2025, dan diikuti oleh puluhan perusahaan mitra dengan ratusan posisi magang di berbagai bidang. Adapun Jadwal dan pelaksaaan yaitu Sosialisasi & Pendaftaran pada bulan Juni 2025, seleksi Administrasi & Mitra pada Juli 2025, konfirmasi Peserta & Penetapan di akhir bulan Juli 2025, dan pelaksanaan Magang 4 Agustus – 20 Desember 2025
Adapun beberapa perusahaan mitra yang dapat di daftarkan, yaitu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi), PT Vidio Dot Com, PT Maleo Edukasi Teknologi, PT Suitmedia Kreasi Indonesia, PT Widya Inovasi Indonesia, Perpustakaan Nasional RI, dan perusahaan teknologi serta startup inovatif lainnya.
Bagi mahasiswa yang ingin mengikuti program ini, terdapat beberapa persyaratan yang perlu diikuti, yaitu sebagai berikut.
1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Mahasiswa aktif dari perguruan tinggi yang terdaftar di PDDIKTI.
3. Minimal semester 2 (D2/D3) atau semester 4 (S1/D4).
4. Belum lulus.
5. Surat rekomendasi dari Program Studi (Prodi).
6. Bersedia mengikuti program penuh waktu.
7. Mengunggah dokumen tepat waktu
Dokumen yang diperlukan yaitu KTP atau Surat Keterangan Domisili, surat rekomendasi dari Prodi atau Fakultas, Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) Letter of Acceptance dari mitra, serta bukti mobilisasi jika magang di luar domisili.
Fasilitas program magang berdampak ini yaitu berupa uang saku hingga Rp 2.800.000/bulan, konversi SKS hingga 20 SKS, serta sertifikat resmi magang.
Alur pendaftarannya yaitu 1) Mendaftar online di: simbelmawa.kemdiktisaintek.go.id/magang, 2) Unggah dokumen, 3) Melamar ke posisi magang, 4) Seleksi administrasi dan wawancara, 5) Mendapatkan LoA, 6) Konfirmasi dalam 24 jam, dan 7) Finalisasi penetapan.
Mahasiwa harus mengikuti jam kerja mitra, laporan bulanan & laporan akhir, disiplin dan profesional, keterlambatan dapat mempengaruhi dana dan sertifikasi.
Program Magang Berdampak 2025 adalah kesempatan emas bagi mahasiswa Indonesia untuk mengembangkan kompetensi profesional, mengenal dunia kerja lebih awal, serta memperluas relasi industri. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, kunjungi: simbelmawa.kemdiktisaintek.go.id/magang.
Reporter: RM 10
Nurul Humairah