Kegiatan PISA Tahun Ajaran 2021-2022 (Doc. Int)

BIOma – Programme for International Student Assessment (PISA) adalah studi penilaian tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) untuk mengevaluasi sistem pendidikan di dunia dengan mengukur performa akademik pelajar sekolah berusia 15 tahun pada bidang matematika, sains, dan kemampuan membaca. PISA bertujuan untuk mendorong integrasi negara-negara di dunia dalam bidang pendidikan lebih tepatnya untuk mengetahui sistem pendidikan satu sama lain sehingga mampu menciptakan sistem sekolah yang lebih baik.

Dilansir dari kompas. Id, partisipasi Indonesia dalam PISA memberikan manfaat besar bagi sistem pendidikan. PISA memberikan evaluasi kualitas pendidikan dengan memungkinkan perbandingan internasional, mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan dalam sistem, serta memberikan panduan untuk orientasi kurikulum. Hasil PISA juga mendukung peningkatan kualitas pengajaran dan dapat menjadi pendorong untuk reformasi pendidikan jika diperlukan. Selain itu, partisipasi dalam PISA memungkinkan Indonesia terlibat dalam dialog global tentang pendidikan, memperluas wawasan dan kontribusi dalam ekosistem pendidikan global. Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa PISA hanya memberikan gambaran sebagian dari aspek kualitas pendidikan, dan evaluasi holistik tetap diperlukan.

Baru- baru ini, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengupload sebuah video singkat diistagram pribadinya yang menyampaikan kenaikan peringkat PISA Indonesia, Rabu (06/12). Peringkat PISA Indoneisa naik sebanyak 5 tingkat dibandingkan pada tahun 2015. Nadiem juga turut menyampaikan apresiasinya kepada guru dan juga orang tua yang telah berjuang waluapun dalam masa sulit pandemi.

Peningkatan peringkat PISA tahun 2022 menunjukkan ketangguhan sistem pendidikan Indonesia dalam menangani dampak pandemi dibandingkan banyak negara lain. Apresiasi pada para guru dan orang tua yang berjuang secara luar biasa untuk tetap memberi pembelajaran di masa sulit,” jelasnya pada postingan Instagram pribadinya.

Reporter : Nurfah Angraeni Wali

Loading

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *