BIOma – Bulan Ramadan merupakan momen yang penuh berkah, sekaligus menjadi tantangan bagi mahasiswa dalam menjaga produktivitas karena berpuasa.
Dilansir dari detik.com, kurangnya asupan energi di siang hari dan perubahan pola tidur dapat mempengaruhi konsentrasi serta efektivitas belajar, sedangkan mahasiswa harus tetap mengikuti kelas, ujian, maupun kegiatan organisasi. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk mengetahui tips agar tetap produktif selama berpuasa.
Adapun 7 tips yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk menjaga kesehatan tubuh selama bulan Ramadan.
1. Konsumsi makanan sehat saat sahur dan berbuka puasa
Nutrisi yang baik sangat penting agar tubuh tetap bertenaga selama puasa. Saat sahur, pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi merah atau roti gandum, protein tinggi seperti telur dan ayam, serta serat dari sayur dan buah untuk menjaga pasokan energi. Saat berbuka, mulailah dengan makanan ringan seperti kurma dan air putih untuk mengembalikan energi secara perlahan, kemudian konsumsi makanan bergizi seimbang.
2. Pastikan Pola Tidur Tetap Teratur
Dilansir dari universitaslia.ac.id, di tengah jadwal yang padat, kebanyakan orang cenderung mengabaikan waktu tidur. Padahal, tidur berperan penting dalam menjaga konsentrasi dan stamina tubuh. Idealnya, usahakan untuk tidur sekitar 7-8 jam setiap malam agar tubuh tetap bugar. Jika memungkinkan, sempatkan tidur siang sejenak selama 15-30 menit untuk membantu mengembalikan energi dan meningkatkan fokus saat beraktivitas.
3. Buat Rutinitas Harian yang Teratur
Agar aktivitas selama Ramadan lebih teratur, susun jadwal harian yang jelas. Tuliskan tugas kuliah yang harus dikerjakan, tentukan waktu untuk berolahraga, serta atur waktu istirahat yang cukup. Dengan jadwal yang terstruktur, semua kegiatan dapat berjalan lebih lancar tanpa melewatkan hal-hal penting.
4. Mengonsumsi Vitamin
Selama puasa tubuh kekurangan banyak asupan gizi. Agar tubuh tetap sehat dan bugar selama puasa, penting untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral. Oleh karena itu penting untuk mengkonsumsi suplemen vitamin saat sahur atau buka puasa. Suplemen seperti vitamin C, vitamin D, atau zinc dapat membantu meningkatkan imunitas dan menjaga energi tetap stabil.
5. Menjaga Kualitas Ibadah
Selain menjaga produktivitas, bulan Ramadan juga menjadi momen yang tepat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah. Luangkan waktu untuk beribadah, seperti membaca Al-Qur’an, berdzikir, serta menjalankan salat sunnah. Dilansir dari surabaya.telkomuniversity.ac.id. dengan menjaga kualitas ibadah, hati akan lebih tenang, dan semangat menjalani aktivitas sehari-hari pun tetap terjaga.
6. Hindari Aktivitas yang Menguras Energi
Selama berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman sepanjang hari, jadi penting untuk menghemat energi. Hindari aktivitas yang terlalu melelahkan, seperti begadang, olahraga berat, atau terlalu banyak bekerja tanpa istirahat. Sebagai gantinya, fokuslah pada kegiatan yang lebih ringan namun tetap produktif, seperti membaca, belajar, atau beribadah.
7. Lakukan Olahraga Ringan
Meskipun sedang berpuasa, tubuh perlu bergerak agar tetap bugar. Pilihlah olahraga ringan seperti jalan santai atau stretching yang tidak terlalu menguras energi. Waktu terbaik untuk berolahraga yaitu setelah berbuka atau menjelang sahur agar tubuh tetap terhidrasi. Dengan rutin melakukan olahraga, tubuh dapat tetap sehat, metabolisme terjaga, dan puasa dijalani dengan lebih segar.
Itulah beberapa tips agar mahasiswa bisa tetap produktif selama bulan ramadan, dengan memperhatikan hal tersebut ibadah puasa yang dilakukan dapat memberikan banyak manfaat.
Reporter: Azzahra Mim Nur Qalbiyah
Ilustrator: Ainul Hidayat
